3 hours ago
2
Meta Ayu Puspitantri, istri dari mendiang diplomat Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan dan Kuasa Hukum keluarga, Nicholay Aprilindo.
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kuasa hukum keluarga Arya Daru Pangayunan, Nicholay Aprilindo, mengkritisi pernyataan aparat kepolisian dalam mengungkap kasus kematian yang dinilai mengandung unsur framing negatif. Ia menyoroti penggunaan istilah 'privasi' dalam pengungkapan kasus, terutama saat membahas dugaan kedekatan Arya dengan seorang rekan kerja perempuan bernama Vara.
Nicholay menilai, kata-kata tersebut justru memperkuat dugaan publik terhadap hal-hal yang belum terbukti dan dapat mencemarkan nama baik almarhum. Di sisi lain, framming negatif terhadap Arya Daru itu disinyalir untuk mengaburkan tuntutan proses hukum yang terus diupayakan oleh keluarga almarhum.
"Framing negatif dengan adanya kata-kata privasi. Kata-kata privasi itu merupakan framing negatif," kata Nicholay dalam konferensi pers yang digelar di Yogyakarta, Sabtu (27/9/2025).
Diketahui kabar kedekatan diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dengan Vara itu memang sempat mencuat seiiring adanya CCTV yang menunjukkan almarhum tengah bersama dua rekannya sebelum meninggal dunia. Mereka diketahui terlihat bersama dalam rekaman CCTV di pusat perbelanjaan Grand Indonesia pada 7 Juli 2025, lalu.
Polisi menyatakan Arya juga sempat salah kirim pesan ke istrinya dengan menyebutkan sapaan "Ay", yang memunculkan dugaan adanya hubungan spesial antara Arya dan Vara. Namun, identitas lengkap Vara tidak diungkap polisi dengan dalih menjaga privasi.
Terkait hal tersebut keluarga membantah. Pernyataan kuasa hukum itu sejalan dengan sikap keluarga, khususnya istri almarhum, Meta Ayu Puspitantri, yang meminta agar tidak ada lagi narasi atau framing negatif yang ditujukan kepada suaminya.
Meta Ayu menekankan ia sangat mengenal sosok Arya, dan meyakini sang suami adalah pribadi yang bertanggung jawab. Dirinya telah mengenal Arya sejak usia 10 tahun, dan kedekatan itu membuatnya yakin tidak ada hal yang disembunyikan oleh Arya.
"Suami saya nggak neko-neko," ungkap Meta Ayu.
"Saya sangat kenal Mas Daru melebihi dirinya sendiri. Arya Daru sudah menjadi bagian dari diri saya sejak umur 10 tahun. Itu tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata," ucapnya.
