Merauke Punya Pabrik Bahan Bakar Tebu, Target Beroperasi di 2027

3 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan bahwa pemerintah tengah menyiapkan pembangunan pabrik biodiesel di Merauke, Papua Selatan. Proyek ini ditargetkan dapat mulai beroperasi pada 2027 mendatang.

Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung mengatakan pemerintah tengah mendorong pengembangan bioetanol sebagai campuran untuk bensin. Adapun, proyek bioetanol di Merauke saat ini masih dalam proses.

"Ini untuk pemenuhan pabrik dan diharapkan bisa selesai tahun 2027. Ini sudah berproses. Investor dari dalam negeri," kata Yuliot di Jakarta, Selasa (23/9/2025).

Sebelumnya, Yuliot mengungkapkan pemerintah tengah melakukan konsolidasi untuk mendukung percepatan proyek pembangunan pabrik. Hanya saja, ia tidak memerinci besaran nilai investasi yang akan digelontorkan.

Di samping itu, pemerintah juga tengah mengevaluasi rencana penerapan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar dengan campuran bahan bakar nabati biodiesel berbasis minyak sawit sebesar 50 persen atau B50. Adapun untuk B40 sendiri penerapannya sudah mulai berjalan pada tahun ini.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Tak Cuma Biodiesel, RI Kini Kaji Mandatori Bioetanol-Bioavtur!

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |