5 hours ago
2
Jakarta, CNBC Indonesia - Purbaya Yudhi Sadewa menjadi sorotan publik sejak menjabat sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) dalam sebulan ini, menggantikan Sri Mulyani. Ia resmi dilantik Presiden RI Prabowo Subianto sebagai menteri keuangan ke-30 sejak 8 September 2025.
Bahkan, sejumlah gebrakan kebijakannya turut menjadi perhatian dan dukungan publik. Nah, yang paling fenomenal ialah menempatkan dana menganggur pemerintah di Bank Indonesia (BI) senilai Rp 200 triliun di lima bank milik negara per 12 September 2025.
Karena kebijakan-kebijakannya Purbaya dalam sebulan terakhir ituramai menjadi perbincangan di media sosial, Purbaya disebut-sebut sebagai 'Menteri Gen Z' karena cara berkomunikasi-nya yang blak-blakan.
Bahkan ada beberapa netizen yang menggadang-gadangkan Purbaya untuk menjadi calon wakil presiden (Cawapres).
Merespons hal itu, Purbaya menegaskan bahwa ia tidak pernah memikirkan soal pencalonan politik. Bahkan, ia mengatakan terlalu dini membicarakan hal itu, apalagi ia baru sebulan bekerja sebagai Menteri Keuangan.
"Baru juga sebulan kerja, gila lho, itu kan bisa berubah kalau kerja bagus ya begitu turun, turun lagi ekonomi kan naik-turun jadi jangan cepet-cepet dan gue nggak mikirin juga," ujar Purbaya saat ditemui wartawan di Jakarta Convention Centre, Kamis (9/10/2025).
Purbaya menambahkan bahwa saat ini fokus utamanya adalah membenahi kebijakan fiskal dan memastikan ekonomi tetap stabil. Menurutnya, masih banyak pekerjaan rumah yang belum tersentuh.
"Nggak, nggak mikirin sama sekali kerja juga belum ini kan baru cuman di permukaan aja yang di bawahnya belum kita sisir kebetulan tapi nggak ada pilihan sama sekali gue nggak peduli juga," ujarnya.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Menkeu Purbaya Buka Suara Soal Gugatan Tutut Soeharto
