Polres Karawang Amankan Unjuk Rasa di Kawasan Industri

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG, – Polres Karawang mengerahkan 264 personel untuk mengamankan unjuk rasa sejumlah organisasi masyarakat (Ormas) di kawasan industri yang berstatus objek vital nasional di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Kamis (tanggal).

Kapolres Karawang, AKBP Fiki Novian Ardiansyah, menyatakan bahwa pengamanan ketat ini merupakan bagian dari komitmen untuk melindungi aset negara dan investasi asing. Unjuk rasa di dalam kawasan industri yang berstatus objek vital nasional sebenarnya tidak diperbolehkan untuk mencegah gangguan terhadap produktivitas industri strategis.

Meski demikian, Polres Karawang berupaya menjaga agar aspirasi masyarakat tetap tersalurkan dengan pelayanan yang humanis tanpa mengganggu investasi di Karawang, yang dikenal sebagai pusat industri terbesar di Indonesia.

Pada hari Kamis, unjuk rasa berlangsung di area pabrik PT TJ Forge Indonesia Plant 2 di kawasan industri KIIC Karawang, dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian dan TNI. Kapolres memastikan pengamanan berlangsung aman dan tertib demi menjaga situasi di kawasan industri.

Pihak kepolisian juga menyiapkan pengalihan lokasi orasi jika lokasi tersebut dinilai membahayakan keselamatan atau berpotensi mengganggu ketertiban umum. Dalam aksi ini, sejumlah Ormas menuntut hak pengelolaan dan pengangkutan limbah ekonomis dari pabrik tersebut.

Kapolres Karawang menginstruksikan personel dari Sat Lantas, Unit Patroli, dan petugas tertutup untuk mengantisipasi aktivitas pengangkutan limbah sisa produksi perusahaan. Pengawalan khusus diperlukan guna mencegah gangguan, penghadangan, atau aksi premanisme saat kendaraan pengangkut limbah melintas.

Personel diingatkan untuk tetap waspada terhadap upaya penghadangan atau provokasi yang dapat mengganggu ketertiban umum. Kapolres menegaskan agar personel tidak ragu mengambil tindakan tegas sesuai prosedur dan hukum yang berlaku untuk menjaga situasi tetap kondusif.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara