Senin 29 Sep 2025 22:30 WIB
Sejumlah santri terluka akibat ambruknya Mushala Ponpes Al Khoziny.
Red: Edwin Dwi Putranto

Sejumlah petugas gabungan mencari korban bangunan mushala yang ambruk di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (29/9/2025). Sejumlah santri terluka dan beberapa santri diduga masih terjebak di dalam reruntuhan bangunan. (FOTO : ANTARA FOTO/Umarul Faruq)

Sejumlah petugas gabungan bersiap mengevakuasi korban bangunan mushala yang ambruk di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (29/9/2025). Sejumlah santri terluka dan beberapa santri diduga masih terjebak di dalam reruntuhan bangunan. (FOTO : ANTARA FOTO/Umarul Faruq)

Warga membawa santri yang menjadi korban bangunan mushala yang ambruk di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (29/9/2025). Belum diketahui jumlah korban yang yang tertimbun akibat ambruknya bangunan tersebut. (FOTO : ANTARA FOTO/Umarul Faruq)

Foto udara bangunan mushala yang ambruk di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (29/9/2025). Belum diketahui jumlah korban yang yang tertimbun akibat ambruknya bangunan tersebut. (FOTO : ANTARA FOTO/Umarul Faruq)

Anggota kepolisian berjaga di bangunan mushala yang ambruk di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (29/9/2025). Belum diketahui jumlah korban yang yang tertimbun akibat ambruknya bangunan tersebut. (FOTO : ANTARA FOTO/Umarul Faruq)
REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Sejumlah petugas gabungan mencari korban bangunan mushala yang ambruk di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (29/9/2025).
Sejumlah santri terluka dan beberapa santri diduga masih terjebak di dalam reruntuhan bangunan.
sumber : Antara Foto
Berita Lainnya