1 day ago
4
REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Kondisi SDN 2 Kertawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, mengalami kerusakan berat. Pihak sekolah sebelumnya telah mengajukan perbaikan, namun belum mendapat respon.
Kondisi itu terungkap saat Bupati Cirebon, Imron, menggelar sidak ke sekolah dasar yang terletak di wilayah perbatasan Kota dan Kabupaten Cirebon tersebut, Kamis (12/6/2025). Ia mengaku prihatin dengan kondisi fisik sekolah yang dinilainya tidak layak.
“Saya kunjungan langsung ke SDN 2 Kertawinangun. Sekolah ini ada di Kedawung, wilayah perbatasan dengan Kota Cirebon. Saya ingin sekolah-sekolah di Kedawung itu bagus dan anak-anaknya bisa berprestasi. Tapi kenyataannya, saat saya datang ke sini, ternyata ada toilet yang rusak dan ruang kelas yang kondisinya buruk,” kata Imron.
“Saya sendiri sebagai nupati tidak tahu, karena kita pikir sekolah-sekolah di Kedawung sudah tertangani. Tapi ini ternyata ada yang masih begini kondisinya,” ucapnya.
Setelah melihat langsung kondisi tersebut, Imron langsung menghubungi kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon. Ia memastikan, perbaikan ruang kelas yang rusak akan dilakukan dalam waktu dekat.
Sementara untuk perbaikan toilet, Imron menjanjikan akan segera ditindaklanjuti.
“Saya sudah hubungi Kadisdik, katanya tahun ini ruang kelas akan diperbaiki. Toilet juga secepatnya diperbaiki. Kita ingin semua sekolah, termasuk yang di perbatasan seperti ini, punya fasilitas yang layak,” tambahnya.
Kepala SDN 2 Kertawinangun, Slamet Firdaus, mengatakan, pihak sekolah sebelumnya telah berupaya menyampaikan laporan kerusakan sekolah melalui jalur resmi. Mulai dari Korwil Pendidikan hingga ke Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon.
“Terima kasih atas kunjungan Pak Bupati, Pak Haji Imron. Kami memang sudah berusaha optimal, melalui prosedur yang ada. Laporan sudah kami sampaikan ke Dinas lewat Ibu Korwil. Alhamdulillah, menurut Pak Kadis, ruang kelas akan dapat bantuan perbaikan tahun ini. Dan dari Pak Bupati juga, toiletnya akan dibantu dan segera diperbaiki,” tutur Slamet.
Ia berharap, dengan adanya perhatian langsung dari kepala daerah, kondisi pendidikan di Kabupaten Cirebon bisa semakin baik. Terutama dalam hal penyediaan ruang belajar yang layak dan nyaman bagi para siswa.
“Mudah-mudahan pendidikan di Kabupaten Cirebon mendapatkan tempat yang lebih baik ke depan. Anak-anak kita butuh ruang belajar yang aman dan nyaman,” imbuhnya.
