13 Faktor Penyebab Utama Penyebab Pasangan Bercerai Menurut Studi

3 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Menjalani pernikahan bukanlah perkara mudah. Ada banyak kerikil dan tantangan yang pasti dihadapi setiap pasangan. Terkadang perbedaan kecil bisa menjadi batu sandungan bagi pernikahan bahkan hingga berujung perceraian.

Mengutip laporan Forbes Advisor, sebagian besar orang kemungkinan mengira bahwa alasan utama perceraian adalah masalah finansial. Namun ternyata, konflik terbesar pertama yang dihadapi pasangan yang bercerai bukanlah uang.

Alasan paling umum perceraian adalah kurangnya dukungan dari keluarga. Namun, ada alasan lain mengapa hubungan berakhir, tergantung pada seberapa lama pasangan tersebut telah menikah.

Dr. Helen Fisher, PhD, seorang antropolog di Universitas Rutgers dan penulis enam buku tentang cinta dan perceraian, menyebut bahwa banyak pasangan yang bercerai setelah empat tahun setelah pernikahan, seperti dikutip dari Health Central. Sementara menurut pengacara perceraian Bettina Hindin, perceraian paling umum terjadi setelah 5-8 tahun pernikahan. 

Perceraian dapat mengakibatkan rasa kehilangan yang mendalam. Bagi orang tua yang bercerai, mereka bisa kehilangan banyak waktu bersama anak-anak dan hal itu seringkali menjadi pukulan terberat.

Pasangan bercerai lain mungkin merasa kehilangan sahabat, tradisi keluarga, keamanan finansial, dan visi masa depan. 

Berikut adalah daftar penyebab perceraian menurut studi Forbes Advisor:

1. Kurangnya dukungan dari keluarga (43 persen)

2. Perselingkuhan atau hubungan di luar pernikahan (34 persen)

3. Ketidakcocokan (31 persen)

4. Kurangnya kedekatan (31 persen)

5. Terlalu banyak konflik atau pertengkaran (31 persen)

6. Stres keuangan (24 persen)

7. Kurangnya komitmen (23 persen)

8. Perbedaan dalam pendekatan sebagai orang tua (20 persen)

9. Menikah terlalu muda (10 persen)

10. Nilai atau moral yang bertentangan (6 persen)

11. Penyalahgunaan zat (3 persen)

12. Kekerasan dalam rumah tangga secara fisik dan/atau emosional (3 persen)

13. Gaya hidup yang berbeda (1 persen)


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Alasan Ilmiah Banyak Pasangan Tak Mau Tidur Sekamar

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |