Banjir Terjang Temanggung, Enam Lahan Sawah Terendam

Dok. BNPB

TOPNEWS62.COM, TEMANGGUNG – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, pada Sabtu sore (31/5), memicu banjir akibat luapan Sungai Lutut di Dusun Batursari, Desa Batursari.

Menurut data dari BNPB, banjir mulai terjadi sekitar pukul 15.00 WIB setelah debit air sungai meningkat drastis. Penyebab utamanya adalah curah hujan tinggi dan penyempitan aliran sungai di beberapa titik yang membuat air meluap ke lahan pertanian.

Akibatnya, enam bidang sawah terendam banjir. Lahan yang terdampak meliputi satu lahan bengkok milik desa dan lima lahan milik warga. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun kerusakan rumah yang dilaporkan.

Namun demikian, sektor pertanian diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp10 juta.

"Air sudah surut dan aktivitas warga kembali normal," kata BNPB dalam siaran persnya.

Tim BPBD Kabupaten Temanggung bersama TNI, Polri, perangkat desa, dan masyarakat setempat telah turun ke lokasi untuk melakukan penanganan. Langkah yang diambil antara lain pendataan, peninjauan lokasi, serta koordinasi lintas instansi.

Normalisasi aliran Sungai Lutut disebut sebagai langkah penting untuk mencegah bencana serupa terulang di kemudian hari.

BNPB juga mengimbau masyarakat agar aktif menjaga kebersihan lingkungan, khususnya di sekitar aliran sungai. Masyarakat diharapkan tidak membuang sampah sembarangan dan turut serta dalam kegiatan pembersihan sungai secara berkala.

Langkah ini dinilai krusial untuk mencegah penyumbatan aliran air yang bisa menyebabkan banjir di musim hujan.