FAM Belum Mau Banding Usai Dijerat Sanksi FIFA

2 hours ago 1

CNN Indonesia

Rabu, 01 Okt 2025 18:32 WIB

Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menyatakan belum ada perkembangan lebih lanjut soal sanksi yang dijatuhkan oleh FIFA. Ilustrasi timnas Malaysia. (Dok. FAM)

Jakarta, CNN Indonesia --

Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menyatakan belum ada perkembangan lebih lanjut soal sanksi yang dijatuhkan oleh FIFA. Karena itu mereka belum mengajukan banding.

FAM menyebut mereka belum bergerak untuk melakukan banding karena belum mendapatkan keputusan penuh dari FIFA. Karena itu mereka masih menunggu dokumen tersebut.

"FAM masih menunggu dokumentasi utuh [keputusan lengkap] dari keputusan sanksi yang diberikan oleh FIFA."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Proses banding hanya akan dilakukan ketika dokumentasi utuh terkait hal tersebut sudah diterima," tulis Sekjen FAM, Datuk Noor Azman Hj. Rahman dalam pernyataannya.

FAM juga menegaskan bahwa mereka tidak akan akan memberikan pernyataan lanjutan sampai proses banding rampung.

"Sehubungan itu, pihak FAM tidak akan mengeluarkan pernyataan lanjutan sampai proses banding selesai sepenuhnya," kata Noor Azman.

Sebelumnya, Wakil Presiden Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Dollah Salleh, menyatakan keyakinannya bahwa hukuman FIFA kepada FAM dan tujuh pemain naturalisasi Malaysia dapat diselesaikan dalam waktu dekat.

Dalam pernyataan yang dikutip dari Stadium Astro, Dollah menyebut bahwa pihaknya tengah bekerja keras untuk menyelesaikan kasus tersebut dalam waktu 10 hari.

"Itu keputusan FIFA, dan Insya Allah, saya rasa tidak ada yang kita inginkan terjadi, semoga saja tidak. Insya Allah, ini akan selesai dalam 10 hari, Insya Allah," ujar Dollah.

FIFA secara resmi menjatuhkan sanksi kepada FAM dan tujuh pemain naturalisasi karena dianggap menggunakan dokumen palsu pada Jumat (26/9).


FAM dikenai denda sebesar CHF 350.000 atau sekitar Rp7,3 miliar. Sementara itu, tujuh pemain dijatuhi larangan tampil dalam seluruh aktivitas sepak bola selama 12 bulan dan masing-masing didenda CHF 2.000 (sekitar Rp41,8 juta).

Ketujuh pemain yang disanksi adalah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomás Garcés, Rodrigo Julián Holgado, Imanol Machuca, João Vitor Brandão Figueiredo, Jon Irazábal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.

[Gambas:Video CNN]

(ptr/jal)

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |