Jakarta, CNBC Indonesia - Penyanyi Justin Bieber blak-blakan mengenai kondisi kesehatan mentalnya. Dalam sebuah unggahan terbaru di Instagramnya pada 16 Juni, penyanyi asal Kanada tersebut mengakui bahwa dia memiliki anger issues.
"Orang-orang terus menyuruhku untuk sembuh," tulis Bieber. "Tidakkah kalian berpikir kalau aku bisa menyembuhkan diriku sendiri, aku pasti sudah melakukannya?"
"Aku tahu aku hancur. Aku tahu aku memiliki anger issues," lanjutnya.
Istilah anger issues merujuk pada kondisi ketika seseorang kesulitan mengelola amarah secara terus-menerus. Masalah ini dapat bermanifestasi sebagai luapan emosi, perasaan frustrasi yang berkepanjangan, atau ketidakmampuan untuk mengendalikan emosi, yang berdampak negatif pada hubungan, pekerjaan, dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Menurut Bieber, sepanjang hidupnya dia sudah berusaha untuk mengatasi masalah anger issues yang di hadapi. Meski begitu, terkadang dia merasa marah terhadap orang-orang yang menyuruhnya untuk segera sembuh, karena perjalanan untuk healing tidaklah mudah.
Bieber, yang kini berusia 31 tahun, menambahkan semakin keras ia mencoba untuk tumbuh, semakin ia menjadi fokus pada dirinya sendiri.
Mengutip WebMD, ada banyak faktor internal dan eksternal yang menyebabkan anger issues. Beberapa faktor internal termasuk ketidakstabilan mental, depresi, atau alkoholisme. Sementara faktor eksternal dapat mencakup situasi yang menyebabkan stres atau kecemasan, masalah keuangan atau profesional, atau masalah keluarga dan hubungan.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article
Kenali Child Grooming: Bahaya Tersembunyi yang Perlu Diwaspadai