FOTO Internasional
Reuters, CNBC Indonesia
04 October 2025 07:20

Ratusan pengunjuk rasa memadati jalanan Barcelona pada Kamis (2/10/2025) dalam aksi solidaritas untuk Palestina. Demonstrasi ini merupakan bagian dari mogok nasional mahasiswa dan berujung pada perusakan sejumlah jaringan restoran internasional, termasuk Starbucks Coffee. (REUTERS/Nacho Doce)

Sejumlah gerai dipenuhi grafiti bertuliskan "Bebaskan Palestina", "Zionis terlibat", hingga "Hentikan Genosida". Para demonstran menuding perusahaan internasional tersebut memiliki keterlibatan atau bersikap pasif terhadap krisis kemanusiaan di Gaza. (REUTERS/Nacho Doce)

Aksi di Barcelona ini dipicu oleh insiden sehari sebelumnya, ketika kapal perang Israel menyerang dan mencegat armada kemanusiaan Global Sumud Flotilla yang membawa bantuan ke Gaza. Armada yang terdiri dari sekitar 45 kapal, termasuk kapal yang ditumpangi aktivis Swedia Greta Thunberg, dicegat di perairan internasional oleh angkatan laut Israel. (REUTERS/Quetzalli Nicte-Ha)

Menurut laporan, beberapa kapal seperti Alma, Sirius, dan Adara dinaiki secara paksa, sementara komunikasi dengan kapal lain terputus. Video yang beredar menunjukkan tentara Israel memaksa aktivis mengangkat tangan dan membuang ponsel mereka ke laut. Para aktivis menyebut tindakan itu sebagai “pembajakan” dan penahanan ilegal. (REUTERS/Nacho Doce)

Anggota Parlemen Eropa keturunan Prancis-Palestina, Rima Hassan, mengungkap ratusan orang ditangkap secara sewenang-wenang. Spanyol dan Italia, yang sebelumnya telah mengingatkan armada agar menghentikan pelayaran sebelum memasuki zona blokade Israel, kini mengecam keras tindakan tersebut. Armada Global Sumud sendiri sebelumnya sudah melaporkan serangan drone saat singgah di Tunisia sebelum akhirnya dicegat militer Israel. (REUTERS/Nacho Doce)