4 hours ago
1
Jakarta, CNN Indonesia --
Museum Louvre di Paris, Prancis, salah satu destinasi seni terpopuler di dunia, tiba-tiba tutup tanpa pemberitahuan sebelumnya pada hari Senin (16/6).
Hal tersebut membuat ribuan pengunjung, termasuk para penggemar lukisan Mona Lisa karya Leonardo da Vinci, kecewa berat.
Penutupan mendadak ini memicu kekesalan di kalangan wisatawan yang telah merencanakan kunjungan mereka ke Louvre dari jauh-jauh hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut laporan, staf museum memilih untuk tidak bekerja sebagai bentuk protes terhadap kondisi kerja yang dianggap tidak memadai. Aksi ini menyebabkan museum yang terletak di tepi Sungai Seine ini tidak dapat beroperasi seperti biasa.
Pengunjung yang telah memesan tiket secara daring maupun yang datang langsung terpaksa pulang dengan tangan hampa.
"Saya datang dari Amerika Serikat khusus untuk melihat Mona Lisa, dan sekarang saya hanya bisa melihat pintu museum yang terkunci," ujar Sarah Thompson, seorang turis berusia 34 tahun, seperti dilansir Fox News.
Kekecewaan serupa diungkapkan oleh ratusan wisatawan lain yang berkumpul di depan piramida kaca ikonik di halaman museum Louvre setelah antre berjam-jam demi bisa masuk.
Pihak manajemen Louvre belum memberikan pernyataan resmi terkait penutupan ini, namun sumber internal menyebutkan bahwa negosiasi dengan staf sedang dilakukan untuk menyelesaikan masalah.
Belum jelas kapan museum akan kembali dibuka untuk umum. Louvre, yang menyimpan lebih dari 35.000 karya seni, termasuk Venus de Milo dan lukisan-lukisan masterpiece lainnya, biasanya menarik jutaan pengunjung setiap tahun.
Insiden ini menambah daftar tantangan yang dihadapi museum ternama ini, termasuk masalah kepadatan pengunjung dan keamanan koleksi.
Para wisatawan disarankan untuk memantau situs resmi Louvre atau media sosial untuk pembaruan terkait jadwal operasional museum sebelum merencanakan kunjungan.
Selain itu, sejauh ini juga belum ada informasi lebih lanjut dari Museum Louvre mengenai kompensasi bagi pemegang tiket yang terdampak.
(wiw)
