Siswa korban keracunan usai menyantap menu makan bergizi gratis (MBG) menjalani perawatan medis di Posko Penanganan di Kantor Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (24/9/2025). Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Jawa Barat Herman Suryatman mengatakan sebanyak 500 pelajar di Kecamatan Cipongkor mengalami keracunan yang diduga akibat menyantap hidangan makan bergizi gratis pada (24/9).
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kasus keracunan massal diduga akibat mengonsumsi makanan bergizi gratis (MBG) banyak terjadi di berbagai daerah, khususnya di sekolah umum.
Badan Gizi Nasional (BGN) melaporkan ada 70 kasus keracunan sepanjang Januari hingga September 2025 dengan 5.914 penerima MBG terdampak.
Apakah kasus ini juga menimba siswa madrasah?
Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag), Prof Arskal Salim menegaskan, hingga saat ini belum ada laporan kasus keracunan makanan bergizi gratis (MBG) di lingkungan madrasah.
“Kemarin ada beberapa titik yang kita datangi bersama Pak Menteri. Tapi kalau seperti itu (keracunan) saya belum ada laporan,” ujar Arskal saat ditemui usai menghadiri acara Peluncuran Modul Pendidikan Kesehatan Reproduksi untuk Remaja Perspektif Islam di Kantor Kemenag Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025).
Arskal menambahkan, meskipun di madrasah belum ditemukan kasus serupa, pihaknya tetap meminta seluruh pemangku kepentingan untuk meningkatkan kewaspadaan.
Menurut dia, aspek pengawasan dan perhatian terhadap distribusi makanan bergizi harus menjadi prioritas agar insiden yang tidak diinginkan tidak terulang.
“Kita meminta supaya semua pihak ini memberi perhatian, pengawasan. Jangan sampai terulang ataupun terjadi. Itu yang kita inginkan. Jangan sampai kejadian lah,” ucapnya.
Arskal menekankan bahwa persoalan keamanan makanan bagi siswa tidak hanya menjadi tanggung jawab madrasah, melainkan seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program MBG.
Dia berharap semua unsur bisa bekerja sama agar kejadian keracunan di sekolah manapun tidak terjadi lagi.
“Kita juga kan siapa sih yang mau kejadian itu terjadi. Dimanapun, bukan saja di madrasah kita tidak ingin kejadian-kejadian seperti ini muncul,” ucapnya.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan salah satu program prioritas pemerintah yang mulai dijalankan tahun ini. Meski diharapkan memberi manfaat bagi peningkatan gizi dan konsentrasi belajar siswa, sejumlah insiden keracunan yang menimpa peserta didik di beberapa daerah sempat menimbulkan sorotan publik.
sumber : Antara