Cyber University dan MILA University Malaysia Teken MoU Internasional

7 hours ago 1

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cyber University yang terkenal sebagai The First Fintech University in Indonesia, secara resmi memperluas jangkauan globalnya melalui penandatanganan kerja sama internasional dengan MILA University, Malaysia, Rabu, (1/10/2025) lalu .

Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) internasional yang dilakukan secara virtual ini menandai komitmen kedua institusi untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi dan riset di era digital.

Acara ini dihadiri jajaran pimpinan dari kedua universitas. Dari MILA University hadir Prof Graham Kendall (Vice Chancellor), Eddy Choo (Vice President, Marketing & Student Enrolment), Wong Siew Fong (Assistant Vice Chancellor, Research & Ranking), dan Assoc Prof Dr Vengadesh (Director, Research Management Centre – RMC).

Sementara itu, dari Cyber University hadir Gunawan Witjaksono, Ph.D (Rektor), Dr Ing Agus Trihandoyo (Wakil Rektor Bidang Akademik), serta para Kepala Program Studi (Kaprodi) dan kepala unit kerja lainya.

MILA University dikenal sebagai universitas riset unggulan di Malaysia dengan fokus pada strategi internasionalisasi, pengembangan riset, dan peningkatan peringkat global. Sementara itu, Cyber University hadir dengan konsep kampus digital futuristik yang menekankan model pembelajaran 3+1 melalui Company Learning Program (CLP).

“Dengan CLP, mahsiswa akan diarahkan untuk belajar di kampus selama tiga tahun dan satu tahun laginya terjun langsung ke industri. Selain itu, Cyber University juga memfokuskan diri pada bidang Fintech, Cyber Security, serta Digital Business dan Entrepreneurship," kata Rektor Cyber University, Gunawan Witjaksono dalam rilis yang diterima, Jumat (10/10/2025).

Kolaborasi ini diharapkan menghasilkan sinergi yang kuat antara kekuatan riset global MILA University dan keunggulan Cyber University dalam inovasi pembelajaran berbasis industri.

Dalam waktu dekat, kedua kampus merencanakan beberapa inisiatif konkret, termasuk penyelenggaraan konferensi dan seminar internasional bersama.

Selain itu menghubungkan peneliti, dosen, mahasiswa, dan industri lintas negara; program pertukaran mahasiswa dan dosen untuk memperluas wawasan akademik internasional; serta kolaborasi riset digital dan teknologi siber yang relevan dengan kebutuhan masa depan.

Gunawan menekankan pentingnya membuka ruang global bagi mahasiswa dan dosen. “Kerja sama dengan MILA University memberi peluang besar bagi mahasiswa kami untuk mengenal dunia internasional. Ini akan memperkuat kapasitas akademik dan membuka jalan lahirnya riset-riset inovatif lintas negara,” ungkapnya.

Vice Chancellor MILA University, Prof Graham Kendall, juga menyampaikan antusiasmenya terhadap kemitraan ini. “Kami senang dapat menjalin kolaborasi dengan Cyber University yang punya visi jelas dalam pembelajaran digital dan hubungan erat dengan industri. Ini akan menjadi kolaborasi yang memberi dampak nyata bagi pendidikan tinggi di kawasan,” ujarnya.

Di samping itu, Wakil Rektor Bidang Akademik Cyber University, Dr Ing Agus Trihandoyo, menyoroti rencana penyelenggaraan seminar dan konferensi internasional bersama.

“Kami ingin menjadikan forum bersama ini sebagai ruang bagi dosen, mahasiswa, dan praktisi untuk berdialog, berbagi pengetahuan, sekaligus membangun jejaring global. Inilah bentuk nyata kolaborasi akademik yang tidak hanya berhenti di atas kertas,” kata Dr Agus.

Dengan semangat kebersamaan lewat MoU Internasional ini, Cyber University dan MILA University berkomitmen untuk menciptakan ekosistem pendidikan tinggi yang adaptif terhadap era digital sekaligus berdaya saing internasional.

Read Entire Article
Perekonomian | Teknologi | Alam | Otomotif | Edukasi | Lifestyle |