2 hours ago
2
Universitas Nusa Mandiri (UNM) meloloskan 9 judul karya dosen pada Seleksi Penulisan Buku Tematik Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) – Smart Village yang digelar LLDIKTI Wilayah III.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Universitas Nusa Mandiri (UNM) meloloskan 9 judul karya dosen pada Seleksi Penulisan Buku Tematik Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) – Smart Village yang digelar LLDIKTI Wilayah III. Prestasi ini menjadikan UNM sebagai kontributor terbesar dari total 30 dosen yang dinyatakan lolos dalam seleksi tersebut.
Rektor UNM Dwiza Riana menegaskan capaian ini adalah bukti kontribusi kampus dalam menghadirkan solusi bagi masyarakat.
“Kami bersyukur dan bangga, karena dosen-dosen UNM menunjukkan komitmen luar biasa melalui karya-karya mereka. Keberhasilan meloloskan sembilan judul pada seleksi Smart Village ini menjadi bukti bahwa UNM bukan hanya unggul di bidang akademik, tetapi juga hadir sebagai solusi nyata untuk pengembangan desa cerdas berbasis teknologi dan pemberdayaan masyarakat,” ujarnya dalam keterangan rilis yang diterima, Selasa (30/9/2025).
Sebagai Kampus Digital Bisnis, UNM konsisten mendorong dosen dan mahasiswa untuk menghadirkan karya inovatif yang menjawab tantangan zaman, mulai dari digitalisasi UMKM, layanan publik berbasis teknologi, hingga pertanian cerdas (smart agriculture). Dwiza menekankan pencapaian ini hanyalah awal dari langkah besar menuju transformasi digital bangsa.
“Sebagai Kampus Digital Bisnis, kami ingin memastikan bahwa ilmu yang lahir di kampus tidak berhenti di ruang kelas, melainkan menjadi energi perubahan di tengah masyarakat. Kami percaya, masa depan Indonesia akan lebih cerah jika desa-desa kita tumbuh sebagai desa cerdas, mandiri, dan berdaya saing global,” kata Dwiza.
Prestasi ini memperkuat posisi UNM sebagai perguruan tinggi unggulan di bawah koordinasi LLDIKTI Wilayah III. Selain itu juga menegaskan peran strategis UNM dalam mendukung agenda transformasi digital dan pemberdayaan masyarakat.
