Diskop UKM Kepri : Kampung pangan laut dukung program ekonomi biru.
REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG, – Program Kapal atau Kampung Pangan Laut diluncurkan di Provinsi Kepulauan Riau untuk mendukung blue economy atau ekonomi biru. Program ini diterapkan di tiga lokasi, yaitu Desa Pengudang di Kabupaten Bintan, Kampung Madong di Kota Tanjungpinang, dan Kelurahan Tanjung Uma di Kota Batam.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Provinsi Kepulauan Riau, Riki Rionaldi, menyatakan bahwa Program Kapal diharapkan menjadi embrio yang mengangkat hasil produksi ekonomi biru secara maksimal. Kegiatan ini juga sejalan dengan inisiatif pemerintah pusat dalam pemanfaatan potensi laut yang berkelanjutan.
Program Kapal merupakan proyek perubahan yang diinisiasi oleh Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad dari Polda Kepri sebagai bagian dari Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I Angkatan LXIII Tahun 2025. Proyek ini mengusung tema “Pengembangan Aliansi Strategis Kehumasan Guna Membangun Ekosistem Ketahanan Pangan Maritim Secara Kolaboratif dan Partisipatif di Wilayah Perbatasan.”
Menurut Riki, program ini melibatkan seluruh unsur pentahelix, yaitu pemerintah, akademisi, dunia usaha, komunitas, dan media, untuk membangun gerakan kolaboratif yang berkelanjutan. Kampung pangan laut diharapkan menjadi ikon inovasi daerah dalam memperkuat ketahanan pangan maritim serta meningkatkan ekonomi masyarakat pesisir.
Pemerintah Provinsi Kepri telah memberikan dukungan konkret terhadap program ini, termasuk pembinaan mutu pengolahan pangan berbasis ikan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan, serta penyuluhan koperasi dan UKM untuk meningkatkan nilai tambah produk oleh Diskop UKM. Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepri juga terlibat dalam publikasi produk unggulan dari Kampung Pangan Laut.
Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad menekankan pentingnya peran masyarakat dalam keberhasilan Program Kapal. Masyarakat diharapkan tidak hanya menjadi penerima manfaat, tetapi juga pelaku utama dalam menjaga ketahanan pangan berbasis sumber daya laut. Program ini bertujuan untuk memberikan dampak ekonomi nyata bagi masyarakat, serta berkontribusi terhadap pencapaian Program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden RI, terutama dalam pembangunan ketahanan pangan berkelanjutan dan hilirisasi sektor kelautan.
Konten ini diolah dengan bantuan AI.
sumber : antara